Rasa, Variasi dan Kejutan Menyatu di Bakso Bom Mas Erwin
Suasana Bakso Bom Mas Erwin cabang Ciputat, Tangerang Selatan. |
Obama pernah menghabiskan
beberapa tahun masa kecilnya di Menteng, Jakarta Pusat sebelum kembali ke Honolulu, AS. Makanan seperti itu
bukan barang baru dalam kazanah kuliner lelaki berdarah Kenya itu . Selain
pernah mencoba, hal penting yang sulit dibantah adalah rasanya. Nikmat.
Di Indonesia bakso hampir
ditemukan di mana-mana. Mulai dari pinggiran jalan hingga di pusat-pusat
perbelanjaan mentereng mudah kita jumpai gerai-gerai bakso. Alhasil makanan
yang mengambil nama dari bahasa Hokkien bak-so
yang berarti daging giling itu terkesan menjadi menu biasa.
Namun semakin menjamurnya
penjual dan pengusaha bakso menandakan bahwa peluang bisnis masih terbuka
lebar. Pangsa pasar masih luas dan perlu digarap. Hal inilah yang membuat kita
menjumpai aneka inovasi dan terobosan yang dilakukan baik dalam bentuk dan rasa
pada bola-bola daging itu, maupun kemasannya.
Kenyataan ini saya temuai
sendiri pada Sabtu, 8 April 2017 lalu. Antrian cukup mengular di depan sebuah
ruko berlantai dua. Letaknya di ruas jalan WR.Supratman No.100, Kampung Utan,
Ciputat, Tangerang Selatan. Bila kita melaju dari arah Bintaro, tempatnya tepat
di sisi kiri jalan, menempel pada deretan ruko yang diberi nama Paris
Residence.
Tidak susah menjangkau
tempat itu. Selain berada di jalur utama, identitas yang terbaca lewat tulisan
besar di bagian depan lebih dari cukup untuk menarik perhatian. Hari itu Bakso
Bom Mas Erwin Wonogiri dibuka untuk pertama kali di wilayah Ciputat. Sebanyak
100 mangkok diberikan secara pro deo alias
cuma-cuma.
Promo menarik saat pembukaan outlet cabang Kampung Utan, Ciputat |
Orang-orang berebut
mendapat layanan sebagai imbalan atas kupon yang didapat. Saya sengaja menahan
diri untuk tidak masuk dalam barisan. Saya sadar tidak akan mendapat layanan
karena tidak sedang memegang kupon.
Saya tidak perlu menunggu
lama sampai antrian pemegang kupon berakhir. Tidak sampai 30 menit 100 porsi
gratis itu ludes. Dominasi warna merah diselingi garis-garis putih langsung
menarik mata saat saya melangkah masuk. Bangku dan meja berwarna dasar putih
ditata sedemikian rupa agar tidak menghalangi pengunjung yang ingin mencari suasana
berbeda di lantai dua.
Tak jauh dari pintu masuk, kita langsung berhadapan
dengan sebuah tong besar yang menyeruakan aroma kaldu yang menggoda. Di sampingnya
ada kotak-kotak kecil yang tertanam dalam meja. Masing-masingnya berisi bakso
dalam berbagai ukuran, berikut mie putih dan mie kuning. Sementara irisan daun
bawang, bawang goreng dan sayuran yang telah dicacah masing-masing berada dalam
mangkuk kecil.
Tak jauh dari tempat para
pelayan meracik makanan terpampang poster besar “Bahaya Borax Formalin”. Pada
bagian bawah dengan huruf yang sama besar tertera tulisan, “Sehat Bebas Borax
Formalin.”
Seperti tak cukup,
penegasa terhadap tulisan-tulisan tersebut ditemui lagi pada bagian belakang
seragam para pramusaji. Kaus oblong berwarna merah yang dikenakan para pelayan meyakinkan
setiap pengunjung bahwa menu yang akan disantap benar-benar bebas aneka bahan
pengawet.
Kampanye baksotanpa zat-zat berbahaya. |
Saya ditawari berbagai varian
bakso sebagaimana tertulis jelas di buku menu. Eddy Widodo yang memperkenalkan diri sebagai
manager operasional memprovokasi saya untuk mencoba salah satu menu andalan. Bakso
bom beranak.
Belum pernah saya temui,
juga dengar sebelumnya varian bakso dengan nama seunik itu. Ketika pesanan terhidang
saya cepat-cepat memperhatikan isi dalam mangkuk. Namun sebelum mengangkat
garpu dan sendok, pandangan saya bertumbukan dengan wadah yang dipakai untuk
mengisi satu butir bakso berukuran besar yang dikelilingi mie kuning, berikut
potongan sayuran ditambah irisan daun bawang.
Tidak seperti mangkuk
yang biasa ditemui pada penjual bakso di pinggir jalan. Di sini ukurannya jauh
lebih besar. Tidak ada label atau cap bawaan yang jelas menandai dari mana
mangkuk-mangkuk itu berasal. Selai berukuran lebih besar dan dalam, bentuk
bibirnya seperti diiris miring. Pada salah satu sisi terstempel identitas Bakso
Bom Mas Erwin.
Tidak susah membedah bola
daging. Dengan sekali tikam dan beberapa gesekan senduk, daging bola tersebut langsung membelah. Betapa
kagetnya saya ketika bakso tersebut dibelah. Lima bola kecil nyaman bersemayam
di dalamnya. Bola-bola tersebut adalah gumpalan daging sapi yang dicincang. Saya
seperti sedang membantu proses beranak tiga bola kecil itu. Persis seperti nama
yang dipilih.
Bakso Bom Beranak/foto: Dzulfikar Alala |
Daging sapi langsung
terasa pada gigitan pertama. Empuk lagi. Tidak ada rasa sepat dari lemak yang
tertinggal di lidah. Ketika mengkonfirmasi hal ini, sambil tersenyum Eddy
Widodo mengatakan bahwa komposisi bakso memang disengaja untuk menonjolkan rasa
daging sapi. Perbandingan daging dan tepung adalah 10:1. Dalam 10 kg daging
sapi hanya ada 1 kg tepung.
“Daging sapi yang diambil
adalah bagian has dalam dengan lemak seminimal mungkin sekitar hanya 5 persen
saja,” ungkap pria 44 tahun itu.
Proses pengolahannya pun
jauh dari campur tangan bahan pengawet. Setelah daging terbaik itu diambil dari
Rumah Potong Hewan (RPH) langsung diolah pada malam hari di pusat pengolahan
yang berada di Bekasi, sebelum didistribusikan keesokan harinya ke seluruh
cabang.
Dengan tanpa bahan
pengawet jelas bakso-bakso tersebut harus diperlakukan dengan tingkat
kebersihan yang tinggi. Para pengunjung bisa langsung melihat para koki meracik
setiap porsi. Daging dan setiap bahan sama sekali dijauhkan dari sentuhan
langsung. Para koki selalu memakai sarung tangan plastik saat bekerja. Setelah menyelesaikan pesanan dengan sigap
mereka langsung memastikan tidak ada tumpahan kuah atau bahan yang tercecer.
Manager Operasional, Eddy Widodo |
Selain daging sapi yang benar-benar berasa dan lembut, kuahnya pun gurih. Rasa gurih benar-benar alami tanpa distimulus oleh penyedap rasa seperti vetsin. Salah satu keunggulan bakso Bom Mas Erwin adalah pantang terhadap vetsin (atau micin) sehingga sangat aman bagi anak-anak atau orang-orang yang alergi dengan penyedap rasa tersebut. Sebagai gantinya, dalam setiap 30 liter kuah selalu ditambah pasta dan satu kg iga untuk menghasilkan kuah yang gurih dan nikmat.
Bila Anda ingin memberi
rasa manis atau pedas tersedia kecap dan saus keluaran perusahaan yang
benar-benar terpercaya. Saus belibis dan kecap bango selalu menjadi pilihan
utama. Produk-produk Unilever, perusahaan multinasional, telah diakui kendalan dan kualitasnya.
“Produk-produk itu sudah
dikenal dan terjamin. Tidak perlu takut akan kecap atau saus curah,” tegas Eddy
lagi.
Semangkuk besar bakso
beranak, plus segelas es teh manis benar-benar memanjakan lidah. Rasa dan
sensasinya benar-benar “pecah.” Sebagai ganti segala kenikmatan dan sensasi itu
Anda hanya perlu membayar Rp 30.000.
Ragam varian
Saat berkunjung ke Bakso
Bom Mas Erwin Anda perlu mencoba menu andalan itu. Namun, bukan itu
satu-satunya. Bakso Bom, nama yang terinspirasi dari ledakan bom di Sarinah,
Jakarta Pusat beberapa tahun lalu, juga memiliki sejumlah varian.
Selain bakso beranak
dengan diameter lebh besar dengan bakso-bakso kecil di dalamnya, ada juga Bakso
Bom Pedas. Seperti namanya jenis ini cocok bagi para petualang pedas. Di dalam
bakso berukuran sedang itu terdapat irisan cabai rawit dengan daging cincang
yang dipadu jadi satu. Tiga bakso berukuran kecil, potongan sayuran, taburan
bawang goreng, dan mie melengkapi semangkuk Bakso Bom Pedas.
Bakso Bom Pedas yang berisi cabe rawit. |
Bagi Anda penyuka keju,
Bakso Bom Mas Erwin menyediakan menu spesial. Sebagai ganti cabai rawit pada
Bakso Bom Pedas, pada varian Bakso Bom Keju segumpal keju New Zealand menanti
belahan garpu. Saat bakso disesar, keju terbaik itu langsung melumer, menggoda
agar segera didaratkan di lidah.
Selain itu ada Bakso Bom
Urat yang benar-benar menonjolkan rasa daging sapi tanpa campuran isi tertentu.
Bakso Bom Mas Erwin bukan monopoli kaum dewasa saja. Anak-anak pun
dipersilahkan datang. Selain bebas bahan-bahan berbahaya, di sini tersedia pula
pilihan menu Bakso Bom Granat berukuran kecil, pas di mulut anak-anak.
Tidak hanya menawarkan
bakso dengan ragam varian. Bakso Bom Mas Erwin juga menghadirkan menu mie. Salah
satunya adalah Mie Ayam Yamin. Tak kalah menggoda, menu ini menawarkan beberapa
pilihan yakni Mie Ayam Yamin Granat dan Mie Ayam Yamin Ceker. Menu yang
disebutkan terakhir itu siap memanjakan para pemburu mie dengan campuran ceker
ayam berukuran besar, bertabur bawang goreng dan irisan cabe rawit. Sensasi
pedas dan manis dijamin “dapat.”
Berikut ringkasan menu di Bakso Bom
Mas Erwin:
- Bakso Bom Beranak
- Bakso Bom Iga
- Bakso Bom Pedas
- Bakso Bom Urat
- Bakso Bom Keju
- Bakso Bom Granat
- Mie Ayam/Yamin
- Mie Ayam/Yamin Granat
- Mie Ayam/Yamin Ceker
Penuh kejutan
Sebelumnya hampir tidak terbayangkan bahwa di tempat ini anak-anak dan ibu hamil
mendapat keistimewaan. Selama berbadan dua para ibu silahkan datang untuk
menikmati menu-menu terbaik.
Tidak sampai di situ,
ragam promosi terus dilakukan. Sejak mulai berkiprah pada 2008 silam,
kolaborasi Erwin, Eddy dan Anke Dwi Saputro
telah meluaskan usaha ini hingga ke sejumlah titik di Jabodetabek hingga
Cilegon. Setelah membuka outlet pertama di Bekasi Selatan saat ini Bakso Bom
Mas Erwin sudah tersebar di 18 outlet.
Ke depan, seperti diakui
Eddy, ekspansi masih akan terus berlanjut. Apalagi permintaan dari luar
Jabodetabek bahkan dari luar Pulau Jawa terus meningkat. “Tetapi untuk
sementara kita tahan dulu karena untuk di Jabodetabek saja kita cukup kewalahan.”
Anke Dwi Saputro, pemilik baksoBom Mas Erwin. |
Sebagaimana yang sedang
dilakukan dalam setiap pembukaan outlet baru akan disertai promo menarik. Salah
satunya tadi, 100 porsi gratis. Di samping itu, promo akan terus dilakukan
saban bulan. Di antaranya pemberian diskon tematik dengan nama tertentu.
“Misalnya saat bulan
Agustus diskon untuk yang nama Agus. Atau tanggal 21 April saat peringatan Hari
Kartini, yang nama Kartini mendaat diskon,” terang Eddy.
Informasi-informasi tersebut selalu
disampaikan melalui akun sosial media baik facebook @BaksoBom
maupun instagram baksobom.
Bergabung dengan Bakso Bom Mas Erwin di jejaring sosial tersebut dan terus memantau perkembangannya adalah
pilihan terbaik untuk mengikuti setiap kejutan yang akan terjadi.
Mengapa Anda harus ke Bakso Bom Mas Erwin?
- Ragam varian isi dengan komposisi 90 persen daging sapi asli tanpa penghangat dan 1 kg tepung.
- Bebas bahan pengawet, pemutih, pengenyal dan vetsin.
- Penuh kejutan dan promosi menarik
- Lokasi strategis
Ruko Paris Residence Blok K Jln . WR
Supratman no 100 Kampung Utan Ciputat (Depan SUPERINDO)
Peta lokasi (google map) di sini.
Cabang Bakso Bom Mas Erwin (beroperasi tiap hari
mulai pukul 10.00 pagi hingga 22.00 WIB):
Outlet
|
ALAMAT
|
CP
|
Bekasi, Taman Galaxy
|
Jl Taman Galaxy blok H5 (seberang Pegadaian) Pekayon
Jaya Bekasi Selatan.
|
Edi 0859-2502-2200
|
BEKASI RAWALUMBU
|
Jl Pengasinan raya, Rawalumbu, 4Kota Bekasi. (dekat
Alexandria School)
|
Selena 0812-8033-2368
|
BEKASI, PONDOK UNGU PERMAI
|
Ruko Marakash B05/05 Pondok Ungu Permai (sejajar
Superindo)
|
Iwan 081293312374
|
JAKARTA SELATAN, @ Dapur Blok M
|
Jalan Melawai Raya (Depan Hotel Melawai)
|
Edi 0859-2502-2200
|
JAKARTA SELATAN, TEBET
|
Tebet Barat Dalam Raya ( Sejajar pasar Tebet Barat
Raya Samping Dapur Coklat
|
(021)
22983391
|
JAKARTA TIMUR, RAWAMANGUN
|
Jalan Pegambiran
no 43 Terminal Rawamangun (Seberang Bank Mandiri)
|
Andri 0811-7521-883
|
JAKARTA TIMUR, CIBUBUR
|
Blockbooster Foodcourt Jalan Raya Transyogi Cibubur
(Depan Pom Bensin Dekat Save Max)
|
|
JONGGOL, CITRA INDAH
|
Ruko Shopping Street SS10. Citra Indah Jonggol,
Bogor (Samping Masjid Raya)
|
Jaja 08164617570
|
JAKARTA PUSAT, GAMBIR La Patra Cafe
|
Lobby kantor pusat Pertamina, Jalan Merdeka Timur
1A, Gambir
|
Imron 0811734666
|
TANGERANG SELATAN, CILEDUG
|
Jalan Pemuda no 2, Cipadu, Kreo,
Tangerang Selatan
|
Yusuf 08119621355
|
TANGERANG SELATAN, CIPUTAT
|
Ruko blok K Paris Residence Jln WR Supratman no 100 Kampung Utan
|
Dedep 0811-1009-707
|
DEPOK, ASA Foodcourt
|
Jalan Raya Kartini RT. 1 / RW. 9, Depok, Pancoran
MAS, Kota Depok
|
Edi 0859-2502-2200
|
CILEGON
|
Jalan Cibeber Raya, Kavling, Cilegon (dekat
Kejaksaan Negeri)
|
Hananto 0898-9621-645
|
Comments
Post a Comment