Marcus/Kevin dan Wakil China Bertarung untuk Puncak Rangking Dunia
Marcus/Kevin jangan sampai tersandung agar tak kehilangan rangking satu dunia pekan depan/badmintonindonesia.org |
Salah satu kejutan di babak pertama Super Series Premier
Malaysia Open kali ini adalah gugurnya sejumlah andalan tuan rumah di sektor
ganda. Pasangan ganda putri Vivian Hoo/Khe Wei Woon menyerah dari pasangan
China Bao Yixin/Yu Xiaohan setelah bertarung nyaris satu setengah jam dengan
skor 13-21 21-17 dan 28-26.
Tuan rumah juga harus kehilangan jagoan di nomor ganda
campuran. Peraih perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying bertekuk
lutut di hadapan pasangan Indonesia, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja.
Kegagalan Chang/Goh dalam drama pertarungan lebih dari satu jam dengan skor
akhir 18-2 21-19 dan 21-17 menggagalkan asa untuk mengulangi pencapaian tahun
lalu sebagai finalis.
Malaysia praktis kehilangan harapan di sektor ini. Sudah
pasti tak ada podium untuk tuan rumah. Dua pasang ganda campuran lainnya, Pang
Ron Hoo/Yen Wei Peck dan Tan Kian Meng/ Lai Pei Jing juga kandas. Masing-masing
dibekuk wakil Korea Selatan dan Jepang.
Tak sampai di situ. Publik Malaysia pun setengah tak percaya
menyaksikan Goh V Shem dan Tan Wee Kiong dipecundangi pasangan non unggulan
dari Hong Kong, Or Chin Chung/Tang Chun Man. Alih-alih bertarung tiga game,
unggulan satu itu malah keok straight set, 17-21 21-23 dalam tempo 36 menit.
Kah Ming Chooi/Low Juan Shen dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi
menjadi harapan tuan rumah dari nomor ini. Sepasang pasangan non unggulan ini
akan menghadapi jalan terjal. Keduanya akan menghadapi pasangan kuat dari
China. Unggulan tiga, Chai Biao dan Hong Wei menjadi lawan Kah/Low sementara
Ong/Teo akan menghadapi Fu Haifeng dan Zheng Siwei.
Bila mau jujur, dan bukan maksud membanding, harapan terbaik
tuan rumah tersisa pada Lee Chong Wei. Selain menjadi unggulan pertama,
persiapa tunggal nomor satu dunia ini cukup maksimal dengan target merebut
gelar di tanah air sendiri. Hari ini sang Dato akan menghadapi Hu Yun dari Hong
Kong.
Kekalahan Goh/Tan, setali tiga uang dengan ungguln enam dari
Denmark Mads Condrad-Petersen/Mads Pieler Kolding yang dibekuk Ong/Teo 21-19
16-21 dan 21-10, membuka jalan bagi Indonesia.
Calon lawan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo,
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro mulai
berkurang. Khusus untuk Marcus/Kevin tersisihnya unggulan teratas membuat lawan
terkuat unggulan empat itu tersisa Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (2/Jepang) dan
Chai Biao/Hong Wei.
Para unggulan di belakang Marcus/Kevin tetap patut
diperhitungkan. Masih ada Li Junhui/Liu Yuchen (5) dan Kim Astrup/Anders
Skkarup Rasmussen (8/Denmark). Selain para unggulan itu, pasangan-pasangan
lain, seperti “pembunuh” Angga Pratama/Ricky Karanda dari Thailand, Bodin
Isara/Nipitphon Phuangpuapet, juga berpotensi menyulitkan. Pertarungan tentu
berjalan semakin ketat seiring makin dekatnya podim juara.
Bagi Marcus/Kevin
bertahannya Li/Liu menjadi tantangan tersendiri. Selain berburu gelar kedua
pasangan ini pun sedang berjuang untuk posisi puncak dunia. Saat ini Marcus/Kevin
memang masih menguasai puncak, namun hasil di turnamen ini bakal mempengaruhi
konstelasi. Siapa pun dari antara Marcus/Kevin dan Li/Liu meraih hasil terbaik
di Malaysia akan menduduki peringkat satu BWF pekan depan.
Tantangan terkini Marcus/Kevin adalah Liu Cheng/Zhang Nan
yang bakal menjegal keduanya ke babak perempat final. Sementara Li/Liu berusaha
melewati hadangan Fajar/Rian, pasangan yang pernah dikalahkan beberapa pekan
lalu di All England. Selain menjalani misi balas dendam perjuangan Fajar/Rian
juga menentukan masa depan Marcus/Kevin di peringkat BWF.
Hari ini, sejak pukul 09.00 WIB total 10 wakil Merah Putih
akan bertarung di Stadium Perpaduan, Kuching, Sarawak. Selain tiga pasang ganda
putra, ada dua ganda putri, tiga ganda campuran dan dua tunggal putra.
Jonathan Christie akan membuka perjuangan Indonesia
menghadapi Chou Tien Chen dari Taiwan. Keduanya sudah dua kali bertemu. Rekor
sempurna Jojo, sapaan Jonatan, termasuk pertemuan di ajang yang sama tahun
lalu, semoga berlanjut dan berulang hari ini. Selain Jojo akan bertanding pula
Tommy Sugiarto yang akan menghadapi unggulan lima dari Korea Selatan, Son Wan
Ho.
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby
susanto masing-masing akan menghadapi pasangan Denmark, Kim Astrup/Line
Kjaersfeldt dan pasangan Korea Selatan berperingkat 22, Solgyu Choi/Chae
Yoo-jung. Satu pasangan ganda campuran lainnya, Edi Subaktiar/Gloria
Emanuelle Widjaja akan menghadapi sesama non unggulan yaki Lee Chun Hei
Reginald/Chau Hoi Wah dari Hong Kong.
Tantangan berat harus
dihadapi para pemain ganda putri. Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari dan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi
Istarani menghadapi dua unggulan teratas. Della/Rosyita menantang unggulan dua
dari Denmark, Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen. Rekor pertemuan masih
berpihak pada pasangan kawakan Denmark yakni kemenangan di German Open 2015.
Sementara Anggia /Ni Ketut menantang unggulan teratas Misaki
Matsutomo/Ayaka Takahashi. Pasangan masa depan Indonesia belum pernah menang
menghadapi raksasa dari Jepang itu. Dua pertemuan, di mana terakhir terjadi di
Hong Kong Open 2016 dimenangi Misaki/Ayaka.
N.B Jadwal wakil Indonesia di babak II #MalaysiaSSP:
Sumber: tournamentsoftware.com |
Tulisan ini terbit
pertama di Kompasiana, 6 April 2017.
http://www.kompasiana.com/charlesemanueldm/marcus-kevin-dan-wakil-china-bertarung-untuk-puncak-dunia_58e5b382989373390aa85edd
Comments
Post a Comment